PT Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation (IHC) selaku Holding Rumah Sakit (RS) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjalin kesepakatan dengan Institut Jantung Nasional (IJN) Malaysia untuk memperkuat bidang pelatihan kesehatan, serta memajukan ilmu kedokteran di dalam negeri.

Direktur Utama IHC, drg. Mira Dyah Wahyuni menyampaikan, kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia melalui kehadiran dokter dan tenaga kesehatan (nakes) berstandar internasional.

"Kami sangat antusias dengan penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) ini dengan IJN. Kolaborasi ini merupakan langkah penting bagi IHC untuk menjadi pemimpin layanan kesehatan terintegrasi yang terpercaya di Indonesia dan berkelas internasional," ujar drg. Mira.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

drg. Mira menambahkan, IHC dan IJN juga akan mengembangkan layanan e-health. Menurutnya, kerja sama dengan IJN menjadi wujud komitmen IHC untuk membangun ekosistem kesehatan yang kuat dan berkelanjutan.

"Kami akan terus bekerja sama untuk meningkatkan kualitas layanan, mengembangkan teknologi baru, dan menjangkau masyarakat yang lebih luas," katanya.

Pada saat yang sama, Ketua Pegawai Eksekutif IJN, Datuk Dr. Aizai Azan Abdul Rahim menyatakan, kolaborasi dengan IHC dibangun atas visi kedua pihak untuk memperkuat penyediaan layanan kesehatan, dengan memberikan manfaat bagi pasien di masing-masing negara.

Datuk Dr. Aizai menjelaskan, kerja sama ini sejalan dengan komitmen IJN terhadap inovasi keunggulan klinis yang melibatkan aspek penelitian dan pendidikan. Sebagai RS pendidikan, IJN diyakini berperan penting dalam melahirkan generasi dokter dan nakes yang profesional, khususnya terkait perawatan jantung.

"Selain itu, melalui inisiatif penelitian yang berkelanjutan, IJN tetap menjadi yang terdepan dalam inovasi medis, menyumbangkan pengetahuan berharga dalam bidang kedokteran kardiovaskular," ujar Datuk Dr. Aizai.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Pertamina mendukung langkah Pertamina Bina Medika IHC meningkatkan layanan kesehatan. Diharapkan, akses kesehatan masyarakat Indonesia ke depannya dapat jadi lebih baik.

"Kolaborasi IHC dengan mitra global menunjukkan Pertamina dan anak usahanya terus mengembangkan inovasi bisnis untuk mencapai kinerja terbaik," kata Fadjar.