Presiden terpilih Prabowo Subianto absen di acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), baik dalam pembukaan maupun penutupan.

Padahal, partai berbasis islam ini bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM Plus). KIM Plus adalah gabungan 9 partai politik yang mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran pada 2024-2029.

Plh Presiden PKS Ahmad Heryawan menegaskan meski Prabowo tidak hadir, partainya tak merasa ditinggalkan dan komunikasi tetap berjalan baik dan lancar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, salah satu komunikasi yang berjalan mengenai posisi PKS di pemerintahan nanti. Sebagai partai pendukung, akan ada kadernya yang menduduki posisi penting.

Kendati, Aher menyebutkan tidak mengincar posisi tertentu. Semua diserahkan pada keputusan mutlak Prabowo.

"Tentu ketika berkoalisi, tentu ikut di pemerintahan ya. Seperti apa nya tentu pertama urusan menteri hak prerogatif presiden, berikutnya adalah kita terus berkomunikasi dan kita serahkan ke presiden terpilih untuk menentukan siapa dari PKS," jelasnya.

Sementara, terkait dengan sinyal masuknya PDI-P ke KIM Plus, PKS menegaskan akan tetap mendukung pemerintahan Prabowo.

"Kita tetap akan menjadi bagian KIM plus dan sudah jadi bagian, di daerah sudah masuk," pungkasnya.