Jakarta, CNBC Indonesia-UOB Indonesia memastikan dukungannya terhadap upaya pemerintah Indonesia mendorong perekonomian utamanya lewat di bisnis sektor korporasi.

Wholesale Banking Director UOB Indonesia, Harapman Kasan mengatakan di tengah gejolak ekonomi dan Geo politik global, UOB Group sebagai Bank regional optimistis untuk terus bertumbuh dan menjadi "One Bank For ASEAN".

Guna mencapai tujuannya, OUOB memiliki sejumlah agenda besar diantaranya lewat UOB Gateway to ASEAN Conference yang ditujukan untuk mendorong peningkatan aliran perdagangan dan investasi. Dimana perdagangan ASEAN dengan negara mitra mencapai USD 3,5 Triliun atau mencapai 12% perdagangan global sementara antara ASEAN perdagangan tembus USD 700 Miliar.

Di sisi investasi, dengan aliran investasi ke ASEAN mencapai USD 226 miliar di tahun 2023 sehingga jika Indonesia bisa mengambil sekitar 20% ceruk investasi di ASEAN maka bisa menarik investasi USD 56 miliar ke dalam negeri.

UOB Indonesia sendiri menargetkan dapat berkontribusi dalam 5% aliran perdagangan dan investasi ke Indonesia sehingga bisa berkontribusi ke ekonomi dan kesempatan kerja di Indonesia.

Lalu Seperti apa peran UOB Indonesia mendorong kinerja korporasi di sektor perdagangan dan investasi? Selengkapnya simak dialog Savira Wardoyo dengan Wholesale Banking Director UOB Indonesia, Harapman Kasan dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Selasa, 24/09/2024)