Ketua Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Anggawira membocorkan tugas dan batasan ruang gerak Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden pendamping Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Anggawira menekankan konsep kebijakan yang akan dijalankan lima tahun ke depan adalah buah pikiran Prabowo. Sedangkan Gibran bakal dimintai bantuan untuk terjun ke lapangan.

"Urusan eksekusi dan hal-hal yang sifatnya terkait juga generasi muda itu Mas Gibran yang perlu deep, Mas Gibran akan langsung turun me-lead," ungkapnya dalam Diskusi Polemik Trijaya di Jakarta Pusat, Sabtu (28/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Tugas Gibran) lebih kepada menjahit stakeholderyang ada. Karena beliau pernah jadi wali kota, paling tidak punya pengalaman dari sisi mikro," sambung Anggawira.

Lihat Juga : Pasukan Bawah Tanah Jokowi Adukan Roy Suryo ke Polisi Terkait Fufufafa

Pria yang juga wakil komandan Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda (TKN Fanta) itu menyebut masalah tidak selalu muncul di tingkat pusat. Ia menilai ada kalanya problem timbul dari implementasi kebijakan di daerah.

Wakil presiden terpilih 2024-2029 Gibran yang belakangan tersangkut isu akun Fufufafa itu diharapkan bisa hadir mengurus hal tersebut.

"Kebijakan ini reasonableenggak? Somehowdi pusat oke, tapi implementasinya ini kan perlu agile. Artinya, respons kebijakan itu harus ada perubahan-perubahan kalau dirasa memberatkan," tuturnya.

Terkait ruang gerak Gibran, Anggawira menegaskan tidak ada plot khusus. Ia menyebut Prabowo dan Gibran tidak membagi pekerjaan mengurus negara berdasarkan sektor.

"Enggak ada pembagian per sektor, enggak ada," tegas Anggawira.

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik pada 20 Oktober 2024. Keduanya bakal memimpin Indonesia hingga 2029 mendatang.

Lihat Juga : Diskusi Daring Bahas Fufufafa 'Diserang' Video Porno