bgibola 1 live

taksi4d - Perkuat Aviasi Nasional, InJourney Airports Gandeng Boeing

2024-10-08 00:14:25

taksi4d,sapu toto,taksi4d

Jakarta, CNBC Indonesia -PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan The Boeing Companyuntuk membahas berbagai inisiatif guna meningkatkan kapabilitas bandara dalam aspek keselamatan, efisiensi operasional dan pelayanan kepada penumpang pesawat.

Penandatanganan MoU tersebut dilakukan pada Rabu, 18 September 2024, oleh Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi dan Managing Director of Boeing Indonesia Zaid Alami, di sela-sela Bali International Airshow yang digelar di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

InJourney Airports dan Boeing juga akan bekerja erat dengan regulator serta seluruh stakeholder seperti maskapai dan lainnya untuk membawa sektor aviasi Indonesia terus tumbuh ke level selanjutnya. InJourney Airports merupakan operator bandara terbesar ke-5 di dunia yang mengelola 37 bandara di Indonesia. Sementara, Boeing adalah perusahaan aerospace terbesar di dunia.

Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi mengatakan, keduanya merupakan perusahaan yang memiliki keunggulan kompetitif masing-masing. Melalui MoU ini, kedua perusahaan akan bersinergi untuk meningkatkan kapabilitas bandara-bandara di Indonesia.

"Kemitraan dengan Boeing menjadi bagian dari upaya InJourney Airports untuk selalu menjadi world-class airport operator yang menghubungkan traveler dengan hospitality khas Indonesia, melalui infrastruktur bandara (premises),operasional bandara berlandaskan ekosistem (process)dan kompetensi sumber daya manusia sesuai standar global (people),"ujar Faik dalam keterangan resminya, ditulis Jumat (20/9/2024).

Kolaborasi ini menurutnya juga akan mempererat kesepahaman InJourney Airports dan Boeing tentang pentingnya sisi udara (airside)di bandara. Ini mengingat, infrastruktur dan kesiapan airside di bandara sangat penting, sehingga diperlukan kolaborasi.

"Infrastruktur dan kesiapan airside di bandara sangat penting bagi InJourney Airports dan Boeing, di mana untuk memastikan ini dibutuhkan kerja sama kolaborasi yang erat. Kami sangat menantikan untuk bisa bekerja bersama Boeing," jelasnya.

Melalui kerja sama ini, InJourney Airports dan Boeing akan membahas terkait rencana operasional pesawat saat berada di bandara khususnya pesawat berbadan lebar (wide body) Boeing 777 dan Boeing 787-9. Hal ini mencakup assessment runway, manuver pesawat saat di darat dan studi perencanaan gate keberangkatan dan kedatangan penumpang pesawat saat di bandara.

Saat ini bandara InJourney Airports yang melayani penerbangan Boeing 777 antara lain Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Bandara Kualanamu (Deli Serdang), Bandara Juanda (Surabaya) dan Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali).

Pesawat wide bodydapat mengakomodir lebih banyak penumpang dalam satu penerbangan, sehingga slot timepenerbangan (ketersediaan waktu take offdan landing)di bandara dapat lebih optimal. Sebagai perbandingan, Boeing 777 berkapasitas hingga 400 kursi penumpang sedangkan pesawat berbadan sedang (narrow body) seperti Boeing 737 memiliki kapasitas jauh lebih sedikit yakni 160-200 kursi penumpang.

Di samping terkait operasional pesawat, InJourney Airports dan Boeing juga membahas mengenai pelatihan personel bandara untuk meningkatkan kapabilitas SDM di bandara-bandara.

Managing Director of Boeing Indonesia Zaid Alami menjelaskan bahwa Boeing memiliki hubungan panjang dengan Indonesia, lebih dari 75 tahun. Adapun Boeing telah hadir di Indonesia sejak 1949 ketika Garuda Indonesia mengoperasikan pesawat Douglas DC-3. Saat ini, kehadiran Boeing di Indonesia dapat ditemui pada sektor penerbangan komersial, pertahanan dan satelit komersial.

"Kami berkomitmen mendukung industri aviasi Indonesia dan ingin berkolaborasi dengan InJourney Airports dalam mencari solusi dalam memperluas operasional dan kapabilitas bandara dengan aman," kata Zaid.

InJourney Airports dan Boeing Company berharap MoU yang ditandatangani ini menjadi awal dari kerja sama kedua pihak untuk secara berkelanjutan membawa sektor aviasi Indonesia untuk terus tumbuh.

Baca:
AP I & II Merger, InJourney Bidik Pendapatan Tembus Rp 20,3 Triliun

(rah/rah) Saksikan video di bawah ini:

Video: Usai Merger, InJourney Airports Dorong Ekonomi-Pariwisata RI

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Video: AS Pertimbangkan Potensi Pengajuan Tuntutan ke Boeing