Jakarta, CNBC Indonesia_ Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memastikan bahwa Israel akan terus menyerang Hizbullah Lebanon dengan "kekuatan penuh" hingga penduduk di Israel utara dapat kembali ke rumah mereka dengan aman.

Netanyahu menyampaikan pernyataan tersebut kepada wartawan saat tiba di AS, Kamis (26/09) jelang pidatonya di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-79

Israel menolak seruan global untuk gencatan senjata dengan Hizbullah dan terus melancarkan serangan yang telah menewaskan ratusan orang di Lebanon dan meningkatkan kekhawatiran akan perang regional habis-habisan.

Ratusan orang ribu orang telah meninggalkan rumah mereka selama pemboman terberat Israel di Lebanon sejak perang besar pada tahun 2006.

Hizbullah telah berhadapan dengan militer Israel sejak gerakan Muslim Syiah tersebut dibentuk oleh Garda Revolusi Iran pada tahun 1982 untuk melawan invasi Israel ke Lebanon.