Video amatir yang dibagikan pada Jumat (19/4), memperlihatkan tentara dan tank berjaga di fasilitas nuklir di Isfahan, Iran.

Penjagaan ditingkatkan disebabkan dugaan atas serangan dari Israel terhadap Iran.

Media Iran melaporkan adanya ledakan, namun pejabat Iran mengatakan bahwa ledakan itu terjadi akibat sistem pertahanan udara.

Pemerintah lokal mengklaim tiga drone di kota Ishafan telah ditembak jatuh.

Hingga saat ini, Badan Energi Atom Internasional (IAEA) tetap memantau situasi tersebut dan menekankan bahwa fasilitas ini tidak boleh menjadi sasaran konflik militer.

Perjabat Iran mengatakan untuk saat ini tidak ada rencana untuk melakukan serangan balasan tanpa memberikan konfirmasi kepada pihak musuh.