KOTA MADUN, Jawa Pos Radar Madiun– Peluang untuk makin meningkatkan pamor destinasi wisata di Kota Madiun dikaji oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Eddy Supriyanto.

Dia mendorong dinas kebudayaan, pariwisata, pemuda dan olahraga (disbuparpora) untuk terus berbenah.

Di antaranya memperbaiki kualitas destinasi, memperbanyak atraksi dan event-event yang menarik, menampilkan inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan daya saing.

’’Kota Madiun wisatanya harus berbenah. Kami harus make-upKota Madiun menjadi lebih bagus,’’ katanya, Minggu (22/9).

cukai

Diakuinya, Kota Madiun dalam 2–3 tahun terakhir telah menjadi salah satu daerah destinasi wisata.

Keberadaan Pahlawan Street Center (PSC) dengan sajian replika Patung Merlion, Liberty, Kakbah, Big Ben, Menara Eiffel dan Kincir Angin Belanda menjadi magnet utama.

Berdasarkan data BPS Jatim, sepanjang Januari–Juli 2024 lalu sebanyak 1.500.531 wisatawan nusantara telah melakukan perjalanan atau berlibur ke Kota Madiun.

Jika dibandingkan dengan 2023, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kota Pendekar pada tahun ini memang naik pesat.

Tahun lalu pada periode yang sama, tercatat ada sebanyak 1.115.157 pelancong yang pelesiran ke Kota Madiun.

Baca Juga: Relokasi PKL Telaga Ngebel Terkendala Komunikasi, Bangunan Pujasera Rp 1,2 Miliar Kini Tak Berpenghuni

Sementara dalam setahun ada 1.839.837 wisatawan. Meski demikian, Eddy tak ingin besar kepala.

Pihaknya bakal terus meng-upgrade dan memperbanyak penyelenggaraan event.

Bukan hanya event musik, tetapi juga pengajian, wayang kulit, opera, dan fun run(olahraga).