bgibola 1 live

slotbesar rtp - Pengamat: KIM Plus Hanya Terbentuk di Daerah Strategis PDIP

2024-10-08 06:07:52

slotbesar rtp,bupatitogel,slotbesar rtpJakarta, CNN Indonesia--

Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago menilai Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plushanya dibentuk di daerah-daerah strategis yang berpotensi dimenangkan PDIP.

Arifiki melihat kecenderungan itu di daerah-daerah dengan kantong pemilih besar. Dia mengatakan di daerah-daerah itu, koalisi pendukung Prabowo Subianto menggandeng partai-partai yang berseberangan.

"Posisi KIM Plus ini lebih kepada wilayah-wilayah potensial yang dimiliki PDIP. Seperti Jawa Timur, Sumatera Utara, Jakarta dan lainnya," kata Arifki kepada CNNIndonesia.com, Rabu (7/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arifki menilai hal itu bisa mengancam nasib PDIP. Pasalnya, mereka masih butuh koalisi dengan partai lain jika ingin mengusung nama-nama top, seperti Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Sementara di daerah lain yang tak menjadi garapan PDIP, KIM dinilai tak solid. Misalnya, di Pilgub Banten. Golkar yang menyiapkan kadernya, Airin Rachmi Diany, ditinggal kawan-kawan KIM.

Gerindra, Demokrat, PAN, PSI, PKS, PKB, NasDem, dan PPP menyatakan dukungan untuk pasangan calon Andra Soni-Dimyati.

"Wilayah lain yang dianggap tidak terlalu menonjol bagi PDIP maka skemanya akan berbeda. KIM akan terbagi untuk mencoba memenangkan kepentingan masing-masing," kata Arifki.

Hal senada juga disampaikan Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro. Dia berpendapat KIM Plus dibangun untuk menyaingi kekuatan PDIP di daerah basis massa.

"Wacana KIM Plus ini mengemuka untuk mengimbangi golden ticketmilik PDIP. Sekaligus memastikan posisi KIM sebagai poros utama untuk mendominasi Pilkada di daerah-daerah strategis," ucap Agung.

Lihat Juga :
ANALISISKIM Plus Bisa Kunci Pergerakan dan Calon PDIP di Pilkada 2024

Sebelumnya, partai-partai pendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mengungkap wacana pembentukan KIM Plus. Koalisi itu akan berisi para pendukung Prabowo plus partai-partai lain di luar koalisi, seperti PKB, PKS, dan NasDem.

PDIP mengaku tak gentar meski dihadapkan dengan koalisi jumbo itu. Mereka tetap optimistis memenangkan pertarungan di Pilkada Serentak 2024.

"Insyaallah Jakarta kami punya calon. Kok ketika punya calon ditambah-tambahin sendiri, nanti ujungnya melawan. Berkompetisi, begitu," ucap Ketua DPP PDIP Said Abdullah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (5/8).

(dhf/gil)