Sejumlah negara anggota G7 baru-baru ini menjadi sorotan usai disebut bakal dukung Amerika Serikatuntuk jegal Pengadilan Kriminal Internasional (International Criminal Court/ICC) surati pejabat tinggi Israeldalam waktu dekat.

ICC berencana merilis sebuah surat peringatan penangkapan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan sejumlah pejabat lain.

Kelompok Tujuh (G7) merupakan forum negara-negara maju yang membahas soal hubungan multilateral dalam lingkup politik hingga ekonomi. Kelompok ini lahir pada 1975 untuk membahas perekonomian global.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lihat Juga : Negara G7 Bantu AS Upayakan Jegal ICC soal Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat

AS menjadi salah satu negara pelopor pendirian G7 untuk menggenjot perekonomian saat itu.

Washington turut mengupayakan segala cara untuk menghadapi krisis ekonomi pada 1970. Guncangan harga minyak dan runtuhnya sistem nilai tukar tetap Bretton Woods menjadi dasar tujuan dari pendirian G7.

Inggris

Inggris menjadi salah satu negara pelopor setelah AS untuk mendirikan kelompok tersebut.

Pada masa pemerintahan Perdana Menteri Boris Johnson, Inggris sempat menjadi pemimpin dari kelompok negara-negara ekonomi maju tersebut.

Lihat Juga : Kelompok WNI Tawuran di Korea Selatan, 1 Tewas dan 4 Luka-luka

Kanada

Negara yang turut mendirikan dan berperan aktif dalam G7 adalah Kanada.

Kanada aktif memainkan peran utama di kancah internasional hingga mampu menunjukkan prioritas di bidang ekonomi hingga pertahanan.

Prancis

Melansir dari situs resmi Prancis, peran Paris dalam G7 sudah terlihat sejak mengambil alih Sherpa G7 dan konferensi G20.

Sherpa G7 menempatkan Prancis pada posisi perwakilan pribadi kepala negara untuk mempersiapkan pertemuan internasional.

Lihat Juga : ICC Disebut Akan Rilis Perintah Tangkap Bos Hamas Selain Netanyahu

Jerman

Jerman berperan sebagai salah satu negara anggota pelopor di G7 yang memiliki peran penting.

kekuatan ekonomi Jerman menjadi salah satu perhatian bagi sejumlah negara. Oleh sebab itu, Jerman sempat dipercaya sebagai tuan rumah pertemuan G7 pada 2022 lalu.

Italia

Italia sebagai negara pelopor G7 telah mengabdikan sejumlah pejabat tingginya untuk berdiskusi dan menyepakati berbagai perjanjian internasional.

Terhitung sudah sebanyak tujuh kali Italia menjadi tuan rumah bagi perhelatan kelompok negara-negara maju tersebut.

Lihat Juga : 5 Petinggi Negara yang Diburu Mahkamah ICC, Siapa Saja?

Jepang

Sebagai negara yang paling muda dari G7, Jepang dilirik oleh negara-negara Barat sebagai wilayah yang sangat berpotensi.

Melalui ekonomi yang kian meningkat, Jepang dapat secara tak langsung mempromosikan kawasan Indo-Pasifik ke sejumlah negara Barat.

Kabar mengenai keterlibatan G7 dalam keputusan AS untuk menjegal surat penahanan ICC kepada sejumlah pejabat tinggi Israel masih belum mendapat informasi lebih lanjut.

Sejauh ini, AS sebagai sekutu Israel masih gencar menyuarakan penolakannya terhadap keputusan ICC untuk menyurati Tel Aviv.