batmantoto slot - Sejarah Terowongan Silaturahmi Masjid Istiqlal
2024-10-09 18:46:57
Paus Fransiskus mengungkapkan kekagumannya terhadap Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral di Jakarta Pusat hari ini (5/9).
Dalam pidatonya, Paus berharap terowongan itu bisa menjadi tempat berdialog dan berjumpa dengan semangat kerukunan dan persahabatan.
Lihat Juga :Momen Haru Imam Besar Masjid Istiqlal Cium Kening Paus Fransiskus |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejarah Terowongan Silaturahmi
Pembangunan Terowongan Silaturahni diusulkan oleh Presiden Joko Widodo pada 2020 lalu. Usulan pembangunan terowongan itu muncul di tengah proyek renovasi Masjid Istiqlal.
Pilihan Redaksi
|
Pembangunan terowongan itu sendiri sebelumnya tak ada dalam rancangan awal renovasi masjid. Awalnya renovasi hanya meliputi bagian interior dan sejumlah bagian di eksterior masjid, seperti sungai, taman, dan lahan parkir.
Namun usulan pembangunan terowongan kemudian muncul di tengah proyek itu.
Presiden Jokowi menyebut pembangunan terowongan itu sebagai simbol silaturahmi bagi masing-masing rumah ibadah. Pembangunan terowongan itu juga tak lepas dari kritikan berbagai pihak.
Adapun terowongan silaturahmi dibangun dengan panjang 32 meter, lebar 5 meter, dan tinggi 8 meter, dengan anggaran awal sebesar Rp40 miliar sebagai bagian dari dana renovasi Istiqlal.