bgibola 1 live

liga amerika latin - Waspada Serangan Siber, BRI Susun Strategi Jaga Keamanan Data Nasabah

2024-10-08 01:57:50

liga amerika latin,peringkat dunia futsal,liga amerika latinJakarta, CNN Indonesia--

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus meningkatkan kenyamanan bagi nasabah melalui peningkatan keamanan digital dari serangan siber. Untuk itu, BRI telah mempersiapkan sejumlah strategi untuk menjaga data nasabah.

Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI Arga M. Nugraha menjelaskan, setidaknya ada lima strategi yang diterapkan BRI.

"Langkah yang dilakukan oleh perseroan mencakup penerapan keamanan digital terkini, pengembangan aplikasi yang terintegrasi dengan tim keamanan (DevSecOps practices), pemantauan keamanan TI secara real-time," kata Arga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Asosiasi ini juga akan menggandeng sejumlah stakeholder yang berkepentingan untuk melindungi sistem IT di perbankan, serta data dan dana nasabah," katanya.

Seluruh strategi tersebut dijalankan BRI seiring pengedukasian literasi keuangan terhadap masyarakat.

"Kami punya user BRImo lebih dari 30 juta dan kami terus melakukan penyuluhan digital bahwa teknologi tidak menakutkan bahkan membantu para nasabah tapi ada risikonya. Itu coba kami address, jadi awareness soal security kami juga benamkan," papar Arga.

Arga menegaskan, ke depannya, BRI akan terus meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai bentuk serangan siber dan memperkuat kemanan digital, antara lain melalui persiapan belanja modal yang memadai, yakni pengalokasian sebagian anggaran secara cukup signifikan untuk penguatan pengembangan keamanan digital, yang meliputi aspek teknologi, proses, dan people.

Selain itu, BRI juga menerapkan cybersecurity framework berbasis NIST (National Institute of Standards and Technology) yang menjadi dasar pengembangan keamanan digital, serta penerapan end-to-end security di semua layanan perbankan digitalnya.

Arga menyatakan, sampai saat ini BRI membangun dan mengoperasikan multiple data centers untuk membangun resiliensi.

"Perseroan berharap insiden terkait keamanan digital belakangan ini segera berakhir dengan baik serta menjadi sebuah pembelajaran bersama, khususnya bagi BRI dalam mengelola risiko keamanan siber," pungkas Arga.

(rea/rir)