bgibola 1 live

klabang togel - Bahlil Resmikan Awal Konstruksi Pipa Gas Cisem Tahap II Rp 2,7 Triliun

2024-10-08 05:50:51

klabang togel,keluaran kl malam,klabang togel

Batang, CNBC Indonesia -Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meresmikan dimulainya konstruksi Jaringan Pipa Transmisi Gas Cirebon-Semarang (Cisem) Tahap II.

Peresmian tersebut ditandai dengan prosesi Pengelasan Perdana (First Welding) pipa gas di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, hari ini, Senin (30/9/2024).

Bahlil mengungkapkan rencana konstruksi jaringan pipa gas Cisem Tahap II yang direncanakan akan membentang dari Batang-Cirebon-Kandang Haur Timur memiliki panjang hingga lebih dari 200 kilo meter (km) atau lebih tepatnya sepanjang 245 km.

Bahlil membeberkan bahwa pipa yang digunakan untuk proyek yang tergolong dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut sepenuhnya diproduksi dalam negeri dengan nilai investasi mencapai Rp 2,7 triliun.

"(Pipa Cisem) fase kedua sebesar 200 km lebih. Alhamdulillah, saya tanya perusahaan yang mengerjakan semua pipanya dalam negeri ya. Jangan pakai luar negeri. Kita berikan applause ke perusahaan sekarang pipanya TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) 100%," ujar Bahlil dalam acara First Welding Jaringan Pipa Gas Transmisi Cisem Tahap II, di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Senin (30/9/2024).

Bahlil menegaskan proyek konstruksi Pipa Cisem Tahap II ini sepenuhnya dilakukan oleh pihak swasta yakni yang sebelumnya telah dilakukan lelang dan dimenangkan oleh Kerja Sama Operasi (KSO) PT Timas Suplindo dan PT Pratiwi Putri Sulung. Bahlil menilai hal itu bisa menumbuhkan sisi kompetitif antara pihak swasta dan Badan Usaha Dalam Negeri (BUMN).

"Sekarang saya menganut mazhab kompetisi. BUMN penting diberikan proteksi tapi kita perlu akselerasi percepatan. Jangan karena kita berpihak ke BUMN terus, lambat, itu susah untuk membuat akselerasi sesuai tujuan negara. Jadi kita bikin aja fair. Siapa yang lebih murah, siapa lebih cepat, kualitas sama. Supaya ada kolaborasi pemerintah, BUMN, swasta. Inilah esensi gimana kita jadi negara yang siap untuk berkompetisi," tambahnya.

Adapun, Bahlil menyebut, bila konstruksi proyek Pipa Cisem Tahap II ini tuntas, maka proyek pipa gas transmisi Cisem II ini nantinya bisa dikelola oleh PT PGN Tbk (PGAS). Namun hal tersebut dengan catatan PGN bisa memberikan toll fee yang murah.

"Pak Dirut kalau boleh jangan mahal-mahal harganya ya. Karena ini sudah investasi dari negara. Jadi Pak Dirjen ga ada alasan lagi tol fee mahal-mahal. Bila perlu penyusunan toll fee saya ikut membahas," imbuhnya.

Dengan begitu, Bahlil mengungkapkan harapannya proyek Pipa Gas Cisem Tahap II tersebut bisa mendorong pertumbuhan industri dengan ketersediaan gas.

"Agar semua tumbuh, industri tumbuh, PGN tumbuh, yang punya gas tumbuh, negara juga bisa terwujud apa yg direncanakan," tandasnya.

Di lain sisi, Plt. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengungkapkan manfaat utama dari proyek yang baru saja dilakukan pengelasan pertamanya tersebut bisa mendukung penguatan infrastruktur energi nasional yang berkelanjutan dan menciptakan efisiensi dalam distribusi gas bumi yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

"Salah satu manfaat utama dari proyek ini adalah menyediakan harga gas bumi yang semakin terjangkau, secara berkelanjutan baik itu untuk sektor komersial dan industri, dan kita akan perlukan nanti juga untuk rumah tangga," ujar Dadan dalam kesempatan yang sama, Senin (30/9/2024).

Dia juga menekankan proyek tersebut bisa membantu Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) hingga menyediakan kebutuhan gas untuk Kilang Cilacap dan Balongan.

"Ini terutama penting bagi para pelaku usaha kecil dan menengah, serta yang lebih besar di sepanjang jalur pipa, juga untuk kilang BBM pertamina, baik itu yang di Cilacap maupun di Balongan. Kami juga memikirkan secara jangka panjang, tentunya ini juga akan membantu kepada penyediaan pupuk, misalkan pabrik pupuk Kujang di Cikampek, Jawa Barat," tambahnya.

Dadan juga membeberkan bahwa proses konstruksi Pipa Gas Cisem Tahap II tersebut akan dilakukan secara multi years hingga tahun 2026 mendatang atau selama 18 bulan.

"Pekerjaannya sudah dimulai di beberapa tempat, ada 24 tempat yang dibagi, terdiri dari 3 kelompok utama, 3 segmen utama, ini dalam rangka untuk memastikan bahwa proyek ini bisa selesai selama 18 bulan," bebernya.

Baca:
Proyek Pembangunan Pipa Cisem Tahap 2 Rp2,78 T Diresmikan Hari Ini

Asal tahu saja, berdasarkan catatan Kementerian ESDM, proyek pembangunan pipa transmisi gas bumi yang dikelola dalam Kontrak Tahun Jamak (Multi Years Contract) ini merupakan langkah strategis pemerintah untuk menghubungkan jaringan pipa transmisi Sumatera, Jawa Bagian Barat, dan Jawa Bagian Timur.

Proyek tersebut dibangun dalam rangka memperkuat rantai suplai gas bumi secara nasional sehingga bisa mencapai kemandirian energi serta mempercepat penyediaan infrastruktur energi.

Adapun, proses tender dimulai pada April 2024 dan diumumkan pada 4 Juli 2024 dengan konsorsium KSO PT. Timas Suplindo - PT. Pratiwi Putri Sulung ditetapkan sebagai pelaksana proyek.

Selain itu, nilai kontrak proyek mencapai Rp 2,7 triliun mencakup seluruh aspek pekerjaan konstruksi terintegrasi, dari perancangan hingga pelaksanaan. Sementara durasi pelaksanaan proyek ditetapkan selama 18 bulan, terhitung sejak penandatanganan kontrak 2 Agustus 2024.

Lebih lanjut, PT Amythas telah ditunjuk sebagai Konsultan Manajemen Konstruksi (MK). Tugas konsultan ini mencakup pengawasan dan pendampingan teknis, memastikan agar seluruh proses pembangunan berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan.

Saat ini, persiapan administrasi proyek sudah selesai, dan pekerjaan fisik di lapangan akan segera dimulai. Tim pelaksana sedang memobilisasi alat berat dan tenaga kerja, dengan pekerjaan konstruksi yang dijadwalkan dimulai pada Oktober 2024.

Sumber gas proyek Cisem II berasal dari Lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB) dan Long Term Plan (LTP) yang berasal dari potensi seluruh WK yang ada di wilayah Jawa Timur (WK Agung dan WK Bulu).

Sedangkan, penerima manfaat dari pembangunan proyek Cisem II adalah Kilang Balongan, berbagai industri di wilayah Jawa Barat, jargas rumah tangga, serta tambahan kebutuhan dari Pupuk Kujang.

Baca:
Bahlil Usulkan Anggaran Proyek Pipa Gas Diambil dari PNBP ESDM

(wia) Saksikan video di bawah ini:

Video: Transisi Energi, Pipa Gas Diperluas ke Industri & Rumah Tangga

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Pipa Gas Cisem 2 Sepanjang 245 Km Mulai Dibangun, Ini Sumber Gasnya