Polandia mempertimbangkan opsi menembak jatuh rudal Rusiayang melintas di area udara mereka dan mengarah ke Ukraina.

Menteri Luar Negeri Polandia Radoslaw Sikorski mengatakan rudal Rusia terbang melintasi langit Belarusia. Lalu masuk ke wilayah udara Polandia 40 detik sebelum mendarat ke sasaran di Ukraina.

"Dalam tahap sekarang, ini (tembak jatuh rudal Rusia) adalah sebuah gagasan. Kesepakatan kami (Polandia dan Ukraina) menyebut kami akan mempelajari gagasan ini," kata Sikorski dikutip CNN, Minggu (14/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, Polandia mengalami dilema. Rudal Rusia menjadi ancaman bagi keamanan warga Polandia di jalur lintasan rudal.

"Dilema kami seperti ini: jika kami menembak jatuh rudal Rusia saat baru masuk di wilayah udara kami, puing-puingnya menjadi ancaman untuk warga kami dan properti kami," ujarnya.

Dia menambahkan, "Ukraina mengatakan, 'Tolong, kami tidak masalah, lakukan itu (penembakan rudal) di wilayah udara kami saat rudal-rudal itu berada dalam wilayah bahaya menyeberang ke teritori Polandia."

Sikorski mengatakan opsi tembak jatuh rudal Rusia dibahas dalam pertemuannya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pekan ini. Namun, belum ada keputusan terkait hal itu.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Polandia Władysław Kosiniak-Kamysz mengatakan negaranya tak akan mengambil keputusan sendiri tentang hal itu. Dia berkata penembakan terhadap rudal Rusia menunggu keputusan NATO.

"Bila NATO tidak membuat keputusan itu, Polandia tidak akan memutuskannya sendiri," ucapnya.