togelbet168 - 4 Saham Grup Bakrie Terbang, Gegara Anindya Bakrie Jadi Ketum Kadin?
2024-10-08 02:07:56
Jakarta, CNBC Indonesia - Empat emiten Grup Bakrie terpantau bergairah pada perdagangan sesi II Selasa (17/9/2024), setelah Anindya Bakrie resmi terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia melalui aklamasi dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
Per pukul 13:57 WIB, keempat saham Bakrie terpantau melesat lebih dari 1% hingga 3%. Adapun saham pertambangan emas PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menjadi yang paling kencang penguatannya yakni mencapai 3,12% ke posisi Rp 165/saham.
Baca:Rekam Jejak Anindya Bakrie Hingga Jadi Ketum Kadin Versi Munaslub |
Sementara untuk saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA) menjadi yang paling minor penguatannya pada sesi II hari ini, yakni melesat 1,56% menjadi Rp 65/saham.
Berikut pergerakan empat saham emiten Bakrie pada sesi II hari ini.
| Emiten | Kode Saham | Harga Saham Terakhir | Perubahan Hari ini |
| Bumi Resources Minerals | BRMS | 165 | 3,12% |
| Bumi Resources | BUMI | 102 | 3,03% |
| Bakrie & Brothers | BNBR | 43 | 2,38% |
| Darma Henwa | DEWA | 65 | 1,56% |
Sumber: RTI
Sebelumnya, Kadin menggelar Munaslub di Hotel St Regis, Jakarta, Sabtu lalu. Adapun Anindya Bakrie terpilih menjadi Ketum Kadin secara aklamasi.
Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Indonesia, Bambang Soesatyo yang hadir dalam acara itu mengatakan, 28 Kadin Provinsi yang ikut dalam Munaslub itu telah menyepakati Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin.
"Udah selesai tadi, secara aklamasi dari 28 ketua-ketua umum Kadin daerah hadir, 25 asosiasi, pimpinan juga hadir, secara aklamasi sudah terpilih Pak Anin (Anindya)," kata pria yang juga menjabat sebagai Ketua MPR itu di lokasi Munaslub, St Regist Jakarta, Sabtu (14/9/2024).
Karena peserta Munaslub ialah pimpinan Kadin daerah mayoritas dan sudah aklamasi, yakni 28 dari 34 Kadin Provinsi, maka kepemiminan Anindya menurut Bamsoet telah sah dan tak menyalahi Anggaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi.
Ia juga menekankan, dalam AD/ART organisasi disebutkan, pemilihan Ketua Umum dalam Munaslub sudah bisa ditetapkan bila daerah memang membutuhkan ketua baru, tanpa harus ada pelanggaran yang dilakukan ketua umum yang tengah menjabat.
"Ini kan kita hanya melaksanakan, melaksanakan keinginan asosiasi, daerah, jadi enggak ada agenda lain, kecuali memediasi apa yang diusulkan daerah. Baca saja di dalam AD/ART kalau daerah minta perGantian bisa aja, daerah yang minta, yang punya kuasa kan daerah," tegasnya.
Selain Bamsoet, terpilihnya Anindya Bakrie menjadi Ketum Kadin yang baru juga disaksikan langsung oleh Wakil Ketua Kadin Erwin Aksa, pengusaha senior Nurdin Halid, hingga Menteri Investasi atau Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani.
Anindya yang sah terpilih sesuai hasil Munaslub akhirnya angkat bicara. Dia bilang ini merupakan hari yang spesial untuk dirinya.
"Pertama ya saya ingin sampaikan bahwa ini hari yang spesial bukan hanya buat saya, tapi juga spesial mudah-mudahan untuk perekonomian Indonesia," ujar Anin.
Anindya juga berjanji akan terus menaungi dunia usaha di berbagai sektor untuk menjaga kondusifitas iklim berbisnis di Indonesia. Selain itu, mengakomodir kepentingan pengusaha untuk lima tahun ke depan. Ia juga memastikan akan menaungi para pengurus Kadin yang sebelumnya.
"Dinamika organisasi tu pasti ada, nah kita berharap ini semua justru bisa membuat Kadin lebih tegap, dan kepada yang sudah bersama-sama marilah kita lanjutkan, yang belum marilah bergabung," sebutnya.
Meski begitu, penetapan Anindya sebagai Ketum Kadin baru mendapat pergolakan dari petahana Ketum Kadin yakni Arsjad Rasjid. Beliau mengatakan bahwa Munaslub Kadin yang digelar Sabtu lalu dianggap ilegal, sehingga Munaslub Kadin tersebut dinilai tidak sah oleh Arsjad.
CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]
(chd/chd) Saksikan video di bawah ini:
