bgibola 1 live

mimpi kakek yang sudah meninggal - Tangis Peternak Ayam, Sejak Tahun 2019 Megap

2024-10-08 14:00:00

mimpi kakek yang sudah meninggal,zwolle,mimpi kakek yang sudah meninggal

Jakarta, CNBC Indonesia- Kalangan peternak mengeluhkan harga ayam tengah jeblok, sebaliknya harga pakan justru naik. Lebih parahnya lagi, serapan di pasaran juga rendah akibat melemahnya daya beli masyarakat.

Kondisi tersebut membuat petani tidak merasakan adanya selisih yang menguntungkan.

Sekjen Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (GOPAN) Sugeng Wahyudi menyatakan kondisi ini sudah terjadi sejak 2019 silam. Namun, kondisi semakin parah terjadi dalam beberapa bulan terakhir.

"Harga di tingkat kandang turun karena secara makronya efek ekonomi. Yang kita nikmati serapannya rendah, demand rendah, sementara waktu belanja pakan masih di posisi tinggi, sehingga input tinggi harga rendah, itu yang membuat harga peternak di bawah rugi. Setidaknya 3 bulan terakhir. Tapi (memang) 5 tahun terakhir jelek bagi peternak kecil," kata Sugeng kepada CNBC Indonesia, Rabu (2/10/2024).

Demi bisa bertahan, beberapa peternak harus rela bergabung dengan perusahaan besar lewat kemitraan inti-plasma.

Lewat cara ini memang tidak terjadi jual beli pada fase awal. Mitra usaha tidak membayar bibit, pakan, dan obat-obatan ke perusahaan inti. Namun ada kerja sama penyediaan barang-barang yang dibutuhkan oleh mitra usaha dan perjanjian bahwa perusahaan inti akan membeli hasil ternak mitra usaha.

Baca:
Peternak Ayam Satu per Satu Tiarap, Harga Pakan Mahal-Utang Numpuk

"Banyak yang gulung tikar, makanya banyak peternak yang bergabung ke perusahaan besar yang menerima dan tawarannya cocok, alternatifnya kesana. Semua perusahaan besar jalankan inti-plasma, tapi ngga semua pelaku berbudidaya gabung kemitraan karena berbagai pertimbangan keadilan," kata Sugeng.

Salah satu alasan peternak enggan bergabung karena sudah tidak lagi memiliki kontrol penuh sebagai wiraswasta, namun tunduk pada perusahaan. Termasuk dalam proses jual beli dan nilai keuntungannya. Namun, ketika pakan ternak terus melambung, itu menjadi salah satu cara ampuh untuk bertahan.

"65-70% bahan baku dari pakan ternak, tetap aja inputnya tinggi, ini membuat biaya pokok produksi tinggi, kalau harga ayam turun harga pakannya ngga ikut turun," sebut Sugeng.


(dce) Saksikan video di bawah ini:

Video:Alasan Pemerintah Tak "Cemas" Indonesia Deflasi 5 Bulan Beruntun

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Di Balik Harga Ayam Turun Murah, Peternak 'Nangis Darah'