odyssey rb1 absolute,liga belgia 2,odyssey rb1 absolute

Jakarta, CNBC Indonesia - Mark Zuckerberg, pendiri Facebook dan CEO Meta, memamerkan perangkat virtual reality/augmented reality (VR/AR) dengan bentuk menyerupai kaca mata biasa dibanding perangkat "gemuk" yang sudah tersedia di pasaran.

Perangkat VR/AR yang saat ini tersedia lebih berbentuk perangkat kepala (headset) yang menutup separuh dari wajah penggunanya. Headset buatan Meta diberi nama Quest, sedangkan Apple sudah memiliki Vision Pro.

"Ini benar-benar dunia fisik dengan hologram yang ditampilkan di atasnya," kata Zuckerberg sambil menunjukkan sebuah kacamata hitam dengan bingkai tebal. "Sekarang, cara terbaik untuk menjelaskan Orion adalah ini sebuah mesin waktu. Kaca mata ini sudah ada, sangat luar biasa dan seperti mengintip ke masa depan, saya tidak sabar."

Kacamata Orion dibuat dengan logam campuran magnesium yang dilengkapi oleh silikon hasil rancangan Meta. Pengguna bisa berinteraksi dengan kaca mata tersebut dengan gestur tangan, suara, dan antarmuka di pergelangan tangannya. Meta berencana membuat Orion lebih kecil, ramping, dan murah sebelum menjualnya ke publik.

Pilihan Redaksi Coba Apple Vision Pro, Mark Zuckerberg Bilang Bagusan Buatan Dia Induk Facebook Mau Bikin Android Baru Buat Pengganti iPhone Pendiri Facebook Ngamuk Ditanya Soal Apple, Persetan Mereka!

Orion adalah kelanjutan dari ambisi Zuckerberg. Ia menempatkan perangkat VR/AR sebagai karya terbesarnya ketiga mengubah nama perusahaan yang dipimpin dari Facebook menjadi Meta pada 2021. Meta kini adalah induk bagi Facebook, WhatsApp, dan Instagram.

Namun, upaya Meta mengembangkan produk "kaca mata pintar" terbentur oleh banyak masalah mulai dari biaya yang tinggi hingga teknologi yang belum cukup canggih.

Narasumber Reuters mengungkapkan bahwa Meta menargetkan produk kaca mata VR/AR mereka bisa ada di tangan konsumen pada 2027.

Zuckerberg tidak menunjukkan apa yang bisa dilakukan oleh Orion saat memamerkan kaca mata tersebut. Ia hanya menunjukkan respons orang-orang yang mencobanya, termasuk CEO Nvidia Jensen Huang.

Perangkat buatan Meta yang mendekati "kaca mata pintar" adalah Ray-Ban Meta, yang kini dilengkapi oleh asisten AI, kemampuan memindai kode QR, dan memutar musik dari Spotify dengan perintah suara.

(dem/dem) Saksikan video di bawah ini:

Video: Inovasi AI Bantu Bank Perluas Penyaluran Kredit, Dijamin Aman?

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Mark Zuckerberg Mendadak Lebih Miskin Rp 291 Triliun, Segini Hartanya

---